Press "Enter" to skip to content

Menag Yaqut Resmikan STAHN Jawa Dwipa, Lembaga PTKHN Pertama di Pulau Jawa

Hinduchannel.tv- Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas resmikan Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Jawa Dwipa Klaten Jawa Tengah, di Pura Mangkunegaran Surakarta, Selasa (9/7/2024) malam. Adapun peresmian tersebut digelar bersamaan dengan rangkaian perhelatan festival keagamaan Hindu Utsawa Dharmagita (UDG) Nasional XV 2024.

Dengan ini, kata Menag Yaqut, STAHN Jawa Dwipa yang sebelumnya bernama Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD), saat ini telah resmi menjadi menjadi lembaga Pendidikan Tinggi Keagamaan Hindu Negeri (PTKHN) pertama di Pulau Jawa.

Dalam sambutannya, Menag mengatakan bahwa pendidikan merupakan pilar utama dalam pembangunan bangsa.

“Dengan adanya STAHN Jawa Dwipa, kita berharap akan lahir generasi muda Hindu yang tidak hanya unggul dalam bidang akademis, tetapi juga memiliki integritas, moralitas, dan spiritualitas yang kuat,” tutur Menag Yaqut dalam sambutannya di Pura Mangkunegaran, Surakarta, Selasa.

Kemudian ia mengatakan bahwa STAHN Jawa Dwipa diharapkan mampu menjadi pusat keunggulan (center of excellence) dalam pendidikan agama Hindu di Pulau Jawa. Dengan kurikulum yang integratif dan inovatif, serta dukungan dari tenaga pengajar yang kompeten, saya yakin STAHN Jawa Dwipa akan mampu melahirkan lulusan-lulusan yang siap berkontribusi positif bagi masyarakat, bangsa, dan negara.

“Peresmian ini juga menjadi simbol dari komitmen pemerintah dalam memberikan perhatian dan dukungan penuh terhadap pengembangan pendidikan agama, termasuk agama Hindu,” katanya.

“Saya mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mengawal dan mendukung perkembangan STAHN Jawa Dwipa, agar mampu mencapai visi dan misinya dengan baik,” sambung Menag.

Pada kesempatan tersebut, Dirjen Bimas Hindu Nengah Duija mengungkapkan bahwa Peraturan Menteri Agama (PMA) ini menjadi momen bersejarah bagi umat Hindu khususnya di Pulau Jawa, karena dengan perubahan status ini menjadikan STAHN Jawa Dwipa satu satunya kampus Negeri berbasis keagamaan Hindu di Pulau Jawa.

“Ini menandakan bahwa Pemerintah dalam hal ini Bapak Menteri Agama Republik Indonesia memberikan perhatian khusus kepada lembaga pendidikan Hindu di Jawa Tengah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusianya (SDM),” katanya.

“Oleh karenanya momen ini harus dimaknai sebagai tonggak baru menuju sumber daya manusia Hindu yang unggul, baik dosen, tenaga kependikan dan mahasiswanya,” sambung Dirjen Bimas Hindu.

Terut hadir dalam acara tersebut, yakni Walikota Surakarta yang sekaligus Wakil Presiden Terpilih Indonesia 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka, Koordinator Staf Khusus Presiden AAGN Ari Dwipayana, Eny Retno Yaqut (Ibu Menteri Agama), Kanjeng Gusti Pangeran Aryo Adipati Mangkunegaran X, Para Penjabat Eselon 1 Kemenag RI, Para Gubernur dan Pj Gubernur, Wakil Gubernur DIY.

Kemudian, hadir pula para Bupati dan Pj Bupati, Sekretaris Ditjen Bimas Hindu, Direktur Urusan Agama Hindu, Direktur Pendidikan Hindu, 29 Kakanwil seluruh Indonesia,  Rektor UIN Yogyakarta, Rektor UIN Surakarta, Rektor dan Ketua PTKH Negeri dan Swasta, Para Pembimas Hindu dan semua kontingen dari seluruh Provinsi di Indonesia.(ra)

Views: 8

Be First to Comment

Lanjut Diskusi